www.antarakalbar.com

http://antarakalbar.com/
Menjadi "Sahabat Rakyat Kecil" bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan, perlu pengorbanan dan keikhlasan dalam bertindak dan mengambil suatu keputusan hati nuraniku selalu mengatakan untuk tetap bersahabat, karena aku bagian dari mereka akan kuabdikan diriku sebagai pejuanganmu menuju kebahagiaan bersama....
Powered By Blogger

Rabu, 20 Oktober 2010

BUPATI KUBU RAYA GELAR SYUKURAN UNTUK JAMAAH HAJI

KUBU RAYA. Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan menggelar syukuran untuk melepaskan jamaah haji Kubu Raya yang akan segera berangkat ke tanah suci. Dalam kesempatan tersebut, Muda menuturkan tahun 2011 mendatang kouta jamaah haji untuk kabupaten yang dipimpinnya akan mengalami peningkatan.
"Dalam waktu dekat, Kubu Raya akan memiliki Kantor Departemen Agama definitif. Sehingga tahun depan, kouta jamaah haji Kubu Raya pastinya akan meningkat," kata Muda usai menggelar kegiatan selamatan keberangkatan jamaah haji Kubu Raya di kediaman pribadinya, Selasa malam (19/10).
Dengan terbentuknya Depag di Kubu Raya, dia juga optimis, pelayanan haji untuk masyarakat kabupaten itu bisa dilakukan lebih maksimal lagi. Muda berharap dengan keberadaan Depag Kubu Raya nantinya, kouta jamaah haji untuk kabupaten itu bisa bertambah, sehingga masyarakat yang sudah lama ingin menunaikan ibadah haji namun terhambat karena minimnya kouta ke depan bisa lebih terbuka peluang lainnya. Dalam kegiatan selamatan tersebut dihadiri oleh 149 orang jamaah haji Kubu Raya yang akan menunaikan ibadah haji.
Muda berpesan para jamaah haji yang akan berangkat ke tanah suci tersebut dapat mempersiapkan segala sesuatunya sebaik mungkin, sehingga pada saat pelaksanaannya nanti bisa maksimal dan menjadi haji yang mambrur.
Dia juga berharap, para jamaah haji bisa puas dengan pelayanan yang diberikan Pemkab Kubu Raya dalam mempersiapkan keberangkatan para jamaah haji. Diakuinya, meski saat ini kabupaten itu belum memiliki kantor Departemen Agama Definitif, namun dia mengakui pihaknya melalui Bidang Sosial Setda Kubu Raya sudah berusaha melakukan yang terbaik bagi jamaah haji Kubu Raya.
Sementara itu, Kabag Kesejahteraan Sosial Sekretariat Daerah Kabupaten Kubu Raya Tahun 2010 ini, ada 500 masyarakat Kubu Raya yang mengajukan permohonan haji, namun yang terakomodir hanya 155 orang. Jumlah tersebut ternyata mengalami penurunan, lantaran ada beberapa jamaah haji yang mengajukan mutasi untuk menjadi peserta haji di Kota Pontianak, sehingga saat ini jumlah jamaah haji Kubu Raya menjadi 149 orang. "149 orang calon jamaah haji Kabupaten Kubu Raya akan berangkat menuju Batam pada tanggal 28 Oktober mendatang," kata Jakarianusyah.
Jamaah haji kabupaten termuda di Kalbar itu nantinya akan bergabung dalam kloter 18 Embarkasi Batam bersama dengan jamaah Kabupaten Pontianak, Kabupaten Bengkayang dan Kota Pontianak. "Sebelum berangkat para tamu Allah ini juga diberikan vaksin meningitis oleh Dinas Kesehatan yang dilaksanakan di Masjid Attaqwa Arang Limbung tanggal 25 September 2010 dan manasik putaran terakhir insya Allah akan dilaksanakan pada tanggal 18 kemarin hingga 21 Oktober 2010 mendatang," tuturnya.
Lebih jauh dia mengatakan, tahun ini Kabupaten Kubu Raya akan mengikutsertakan 2 orang Petugas Haji Daerah yang bertugas sebagai pembimbing haji dan pemandu haji. Dua orang tersebut masing-masing Nasution Usman dan Usman Adam.
Sementara untuk tenaga kesehatan yang ditunjuk yaitu Okta Sucianto dari Dinas Kesehatan Kabupaten Kubu Raya gagal berangkat karena masalah qouta haji yang terbatas. "Namun demikian, insya Allah kita akan memberikan bekal obat-obatan yang diberikan langsung kepada para calon jamaah haji sebelum berangkat ke tanah suci," bebernya.
Oleh karena itu, dia berharap agar para jamaah nantinya dapat menjaga stamina dan kesehatan baik selama dalam perjalanan maupun tatkala sudah berada di Kota Mekkah dan Madinah. Sebab, berdasarkan informasi yang didapatkannya, kondisi dan situasi di sana sangat jauh berbeda dengan di Indonesia.
Untuk itu, dia memberikan tips kepada para calon jamaah haji agar banyak mengkonsumsi buah-buahan dan minum air putih agar kondisi tubuh bisa prima terutama pada minggu pertama dan kedua.
Dia menceritakan pengalamanya pada tahun lalu, sekitar 60 % jamaah haji mengalami demam ringan, batuk dan pilek pada minggu kedua setelah berada di Kota Mekah. "Hal ini karena masa penyesuaian di tempat dan alam berbeda serta aktifitas yang padat serta semangat yang tinggi untuk melaksanakan ibadah di masjidil haram," ucapnya.

Humas Sekretariat Daerah
Kabupaten Kubu Raya